Respon Misiologis terhadap Islam di Indonesia: Analisis Tasawuf dan Peran Nahdlatul Ulama
DOI:
https://doi.org/10.63832/lampo.v1i2.28Keywords:
Sufism, Islamization, Tarekat, Sunni Sufism, Philosophical SufismAbstract
Abstract: Sufism is the center of Islam in Indonesia and influences Islamic boarding schools and the traditional Islamic group Nahdatul Ulama (NU) which is the base. In the history of Islam, Sufism plays a central role in the spread and faith of Islam and has a great influence on the spread of Islam in Indonesia. This paper aims for churches or Christian communities to have an understanding and be able to carry out their duties in implementing the mission to reach Muslims in Indonesia through international, spiritual, and dialogical purposes, which is based on an understanding of Sufism and NU because understanding and studying Sufism and NU is the starting point for understanding Indonesian Islam so that it can equip itself. The research method used is research using literature or reading materials to collect data or information. In the process, Sufi scholars and Sufi orders became the main means of spreading Islam. The Sufis spread Islam to Indonesia with traders while preserving the local Indonesian culture against the background of Hindu/Buddhist culture. Indonesian Sufism spread from the 16th century through Hamzah who was a pioneer of Sufism, and Walisongo who was a pioneer of Javanese Islamization, and in modern times, through Sufi scholars such as Hamka. Aritonang through his writing in the TeDeum journal article vol.9 no.1 p.73 that the presence of zending churches in the past which were too exclusive and superior, widened the gap between Islamic and Christian societies which finally Christianity was labeled as a colonial religion so that Islam was difficult to reach. Therefore, the Christian Mission for Islam in Indonesia based on Sufism is a mission through incarnation life, a mission through spiritual work, and a mission as evidenced through dialogue must be implemented holistically.
Abstrak: Tasawuf merupakan pusat dari Islam di Indonesia dan berpengaruh pada pesantren dan kelompok tradisional Islam Nahdatul Ulama (NU) yang menjadi basisnya. Dalam sejarah Islam, tasawuf memainkan peran sentral dalam penyebaran dan keimanan Islam dan memiliki pengaruh yang besar dalam penyebaran Islam di Indonesia. Tulisan ini bertujuan agar gereja atau komunitas Kristen memiliki pemahaman dan mampu menjalankan tugasnya dalam menerapkan misi untuk menjangkau umat Islam di Indonesia melalui inkarnasional, spiritual, dan dialogis, yang didasarkan pada pemahaman tentang tasawuf dan NU karena memahami dan mempelajari tasawuf dan NU adalah titik awal untuk memahami Islam Indonesia sehingga mampu membekali diri. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dengan menggunakan literatur atau bahan bacaan untuk mengumpulkan data atau informasi. Dalam prosesnya, para ulama sufi dan tarekat sufi menjadi sarana utama dalam menyebarkan Islam. Para sufi menyebarkan Islam ke Indonesia dengan para pedagang sambil melestarikan budaya lokal Indonesia dengan latar belakang budaya Hindu/Buddha. Sufisme Indonesia menyebar dari abad ke-16 melalui Hamzah yang merupakan pelopor tasawuf, dan Walisongo pelopor Islamisasi Jawa, dan di zaman modern, melalui para sarjana sufi seperti Hamka. Aritonang melalui tulisannya pada artikel jurnal TeDeum vol.9 no.1 hal.73 bahwa dengan kehadiran gereja zending dimasa lampau yang terlalu ekslusive dan superior justru memperlebar jurang antara masyarakat Islam dan Kristen yang akhirnya kekristenan mendapat labelisasi sebagai agama penjajah sehingga Islam sulit dijangkau. Karena itu, Misi Kristen untuk Islam di Indonesia yang berbasis sufisme adalah misi melalui kehidupan inkarnasi, misi melalui kerja spiritual, dan misi sebagai bukti melalui dialog harus yang dilaksanakan secara holistik
References
Anderson, Allan Heaton, To the Ends of the Earth: Pentakostalisme dan Transformasi Kekristenan Global, Seoul: Korea Christian Society, 2019.
Amin, Samsul Munir, Ilmu Tasawuf, Jakarta: Amzah, 2014.
Aritonang, Jan S., Sejarah Perjumpaan Kristen dan Islam di Indonesia, Jakarta: PT BPK Gunung Mulia, 2006.
Aritonang, “Peran Sosiologis Gereja dalam Relasi Kehidupan Antar Umat Beragama Indonesia” Jurnal TeDeum Vol.9 no.1.
Bruinessen, Martin Van, Kitab Kuning: Pesantren dan Tarekat, Bandung: Mizan, 1995.
Bruinessen, Martin Van, "Studi Tasawuf Tarekat-tarekat Sufi di Indonesia," Die Welt Des Islam 38(2), 1998.
Burhani, Ahmad Najib, "Defining Indonesian Islam," dalam Jajat Burhanudin, Islam in Indonesia: Contrasting Images and Interpretations, Amsterdam: Amsterdam University Press, 2013.
Flemming, Dean, Memulihkan Misi Allah Sepenuhnya, diterjemahkan oleh Hwa-Ryong Han, Seoul: DaeSeo, 2015.
Geertz, Clifford, The Religion of Java, Chicago: University Of Chicago Press, 1960.
Gross, Max L., A Muslim Archipelago: Islam and Politics in Southeast Asia, Washington: NDISC Press, 2007.
Hiebert, Paul G. dan Hiebert, Meneses Eloise, Pelayanan Inkarnasi, dalam Young Kwon Ahn dan Dae Heon Lee, Pelayanan Misionaris Inkarnasi: Memahami Budaya Ladang Misi untuk Pelayanan Gereja, Seoul: Christian Documentation Mission, 1998.
Jungwoon Seo, "A Simple Mission," Seoul, Korea: Kenosis, 2020.
Je, Dae-Sik, "Perebutan Kekuasaan di Indonesia dan Orientasi Politik NU: Sebuah Pembedahan atas Entitas," Journal of the Korean Society of Islamic Studies 17(1), 2007.
Hae-Ryong Cho, "Dialog Misi dengan Agama Lain dari Perspektif Misionaris Allah," Mission Network 3, 2013.
Kwon-Sik Han, "Sebuah Studi tentang Konversi ke Kristen di antara Muslim yang Tinggal di Korea Selatan," Muslim-Christian Encounter 7(2), 2014.
Küng, Hans, Der Islam: Geschichte, Gegenwart, Zukunft, diterjemahkan oleh Sung Hyun Son, Islam: Sejarah, Masa Kini, Masa Depan, Seoul: Poetry and Truth, 2012.
Lapidus, Ira M, A History of Islamic Societies, diterjemahkan oleh Yeon-Sung Shin, Sejarah Dunia Islam 1, Seoul: Asan, 2009.
Maurer, Andreas, "Mencari Kehidupan Baru: Motivasi untuk Bertobat di antara Umat Kristen dan Muslim," dalam Greenlee, David H., Dari Jalan Lurus Menuju Jalan Sempit, diterjemahkan oleh Yohan Kim, Jae-Hyun Baek, dan Byung-Hee Jeon, Seoul: Ye Young Communication, 2010.
Newbigin, Lesslie, Open Secret, diterjemahkan oleh Hong Byung-ryong, Seoul: Blessed People, 2012.
Robinson, Francis, The Cambridge Illustrated History of Islamic World, dalam Sohn, Joo-Young dkk, The Cambridge Illustrated History of Islam in Photographs and Drawings, Seoul: Shishong, 2011.
Shenk, David W., Perjalanan Bangsa Muslim dan Gereja Kristen: Menjelajahi Misi Dua Komunitas, Pennsylvania: Herald Press, 2003.
Solihin M., Melacak Pemikiran Tasawuf di Nusantara, Jakarta: PT Rajagradindo Persada, 2005.
Schimmel, Annemarie, Dimensi Mistik Islam, KL: Islamic Book Trust, 2008.
Seung-Hyun Jung, "Studi tentang Misi Islam melalui Gerakan Lausanne," Jangshin Nondan, 48 (4), 2016.
Seung-Hyun Jung dan Seung-Hyun Lee, "Studi tentang Tren Kekristenan di Indonesia sejak 1942: Berfokus pada Protestan dan Pentakosta," Muslim-Christian Encounter 13(2), 2020.
Suryadi dan Mandur M., "Peran Kajian Islam Berbasis Pesantren Tradisional sebagai Agen Pembendung Paham Radikalisme dan Intoleransi," Esensia 18(2), 2017.
Tennent, Timothy C., Undangan kepada Misi Dunia, dalam Hong, Yong Pyo, dkk., Pengantar Missiologi Dunia, Seoul: Sarangsang, 2013.
Tenibemas, Purnawan, Folk Islam among the Sundanese People of Indonesia, LA: Fuller Theological Seminary, 1996.
Woodberry, J. Dudley, Dari Benih Menjadi Buah, diterjemahkan oleh A-Young Kim, Seoul: Good Seeds, 2018.
Woodberry, J. Dudley, "Perspektif Global tentang Muslim yang Menjadi Iman kepada Kristus," dalam Greenlee, David H., Dari Jalan Lurus Menuju Jalan Sempit, diterjemahkan oleh Yohan Kim, Jaehyun Baek, dan Byunghee Jeon, Seoul: Ye Young Communication, 2010.
Zwemer, Samuel M., The Influence of Animism on Islam, Toronto: University of Toronto Libraries, 1920.
______. Perkembangan Kontemporer dalam Islam Indonesia, Singapura: ISEAS-Yusof Ishak Institute, 2015.
______. Salib di atas Bulan Sabit, MI: Zondervan, 1941.
______. Apakah Kekristenan Telah Gagal di Asia? Mission Network 2, 2012.
www.lausanne.org/content/lop/lop-13, diakses pada 19 November 2020.
http://overseas.mofa.go.kr/id-ko/index.do/정책/인도네시아개관/인도네시아개황 (2018), diunduh pada tanggal 19 Februari 2021.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Yoon yong ho (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Journal Lampo memberikan askses terbuka terhadap siapapun agar informasi dan termua pada artikel tersebut bermanfaat bagi semua orang. Semua konten artikel jurnal ini dapat diakses dan diunduh secara gratis, tanpa dipungut biaya apapun.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.